HUBUNGAN KEBIASAAN MEROKOK TERHADAP SATURASI OKSIGEN PADA PASIEN INTRA ANESTESI UMUM DI RSUD Dr SOEDIRMAN KEBUMEN
Kata Kunci:
Anestesi Umum, Intra Anestesi, Kebiasaan Merokok, Saturasi OksigenAbstrak
Pasien dengan kebiasaan merokok diketahui lebih rentan mengalami komplikasi pada tindakan anestesi apabila menghisap lebih dari satu bungkus rokok per hari, salah satunya dapat mengakibatkan penurunan saturasi oksigen selama intra anestesi. Pada perokok, peningkatan eritrosit terjadi sebagai respon terhadap penurunan oksigen di dalam jaringan akibat paparan karbonmonoksida dan dapat mengurangi ketertarikan oksigen terhadap hemoglobin sehingga memengaruhi kadar saturasi oksigen dalam darah. Tujuan dari penelitian adalah untuk menganalisi hubungan rokok terhadap saturasi oksigen selama intra anestesi umum. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif korelasi serta observasional deskriptif dengan mengamati saturasi pasien selama 15 menit paska induksi anestesi. Pengambilan sampel dilakukan menggunakan teknik consecutive sampling dengan jumlah sampel yaitu 53 pasien. Penelitian ini dilakukan di RSUD Dr.Soedirman Kebumen pada 10 Juli - 4 Agustus 2023 dengan kode etik No.B.LPPM-UHB/2187/08/2023. Hasil penelitian menggunakan uji korelasi Rank Spearman, menunjukkan hasil adanya hubungan kebiasaan merokok terhadap saturasi oksigen yang ditunjukkan dengan hasil p value 0.000 (p value < 0.1). Kesimpulan yang didapatkan ialah terdapat hubungan dari kebiasaan merokok terhadap saturasi oksigen intra anestesi umum.
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Annisa Nurul Azizah, ophan Heri Wibowo, Adiratna Sekar siwi
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.