FAKTOR DETERMINAN PRODUKSI ASI PADA PASIEN SECTIO CAESAREA DENGAN SPINAL ANESTESI DI RSI BANJARNEGARA

Penulis

  • Fathiya Fath Universitas Harapan Bangsa

DOI:

https://doi.org/10.52488/jnh.v9i1,%20Maret.352

Kata Kunci:

bupivacaine, cairan, kecemasan, nyeri operasi

Abstrak

Pendahuluan: Sectio caesarea dapat menimbulkan masalah bagi ibu dan bayi yang dilahirkan. Namun tidak semua ibu mampu memberikan Air Susu Ibu, hal ini disebabkan karena adanya masalah pada kelancaran produksi Air Susu Ibu terutama pada ibu post sectio caesarea. Nyeri yang dialami pada ibu juga dapat menghambatnya produksi prolaktin dan oksitosin sehingga berpengaruh terhadap kelancaran produksi Air Susu Ibu. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang berhubungan dengan produksi Air Susu Ibu pada pasien sectio caesarea. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan rancangan cross setional dengan menggunakan consecutive sampling. Responden pada penelitian ini adalah produksi ASI pada pasien sectio caesarea dengan spinal anestesi di RSI Banjarnegara dan didapatkan hasil sebanyak 44 responden. Dengan analisis univariat dan tabulasi silang (crosstab). Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan kuesioner dan observasi. Jenis data primer dan sekunder. Hasil: Penelitian didapatkan bahwa asupan cairan sebagian besar sebanyak >8 gelas/hari sebesar 33 responden (75.0%), asupan nutrisi sebanyak >3x/hari sebesar 27 responden (61.4%), usia dengan kategori <35 tahun sebesar 39 responden (88.6), nyeri post operasi dengan kategori ringan sebanyak 37 responden (84.1%), kecemasan kategori ringan dan sedang sebanyak 28 responden (63.6%), kelainan bayi kategori bayi normal sebanyak 44 responden (100%), jenis obat kategori bupivacaine sebanyak 44 responden (100%) di Rumah Sakit Islam Banjarnegara. Simpulan: Tidak adanya faktor yang mempengaruhi pada produksi air susu ibu dengan spinal anestesi dalam faktor ibu, faktor bayi dan obat yang digunakan.

Referensi

Bardosono, S., Prasmusinto, D., Hadiati, D. R., Purwaka, B. T., Morin, C., Pohan, R., Sunardi, D., Chandra, D. N., & Guelinckx, I. (2016). Fluid intake of pregnant and breastfeeding women in Indonesia: A cross-sectional survey with a seven-day fluid specific record. Nutrients, 8(11), 1–11. https://doi.org/10.3390/nu8110651

Dindy, C. (2016). Gambaran Pemberian ASI pada Bayi dengan Ibu Post Sectio Caesarea di RSU Kabupaten Tangerang dan RS Swasta di Depok. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. https://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/33012/1/CLARA DINDY-FKIK.pdf

Efriani, R., & Astuti, D. A. (2020). Hubungan umur dan pekerjaan ibu menyusui dengan pemberian ASI eksklusif. Jurnal Kebidanan, 9(2), 153. https://doi.org/10.26714/jk.9.2.2020.153-162

Fawcett, E. J., Fairbrother, N., Cox, M. L., White, I. R., & Fawcett, J. M. (2019). The Prevalence of Anxiety Disorders During Pregnancy and the Postpartum Period. The Journal of Clinical Psychiatry, 80(4). https://doi.org/10.4088/jcp.18r12527

Hafid, R. (2019). Faktor-Faktor yang Berkontribusi pada Produksi ASI di Ibu dengan Persalinan Sectio Caesar di Kota Gorontalo Indonesia. 4, 384–390.

Kinasih, P. (2018). Pengaruh Dukungan Keluarga terhadap Pemberian ASI Eksklusif di Puskesmas Wonosari I Kabupaten Gunungkidul tahun 2017. Jurnal Bidan Komunitas, VIII, 1–12.

Lutter, C. K., Hernández-Cordero, S., Grummer-Strawn, L., Lara-Mejía, V., & Lozada-Tequeanes, A. L. (2022). Violations of the International Code of Marketing of Breast-milk Substitutes: a multi-country analysis. BMC Public Health, 22(1), 1–11. https://doi.org/10.1186/s12889-022-14503-z

Mardjun, Z., Korompis, G., & Rompas, S. (2019). Hubungan Kecemasan Dengan Kelancaran Pengeluaran Asi Pada Ibu Post Partum Selama Dirawat Di Rumah Sakit Ibu Dan Anak Kasih Ibu Manado. Jurnal Keperawatan, 7(1). https://doi.org/10.35790/jkp.v7i1.22901

Oktapianti, R., & Triyanti, D. (2022). Penyuluhan Tentang Cara Mengatasi Kecemasan Ibu Hamil Menjelang Persalinan. JUKESHUM: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(1), 33–38. https://doi.org/10.51771/jukeshum.v2i1.178

Patonah, S., Susanti, D. A., & Anggraita, D. D. (2019). Produksi ASI Dilihat dari Pengetahuan Pascapersalinan Ibu tentang Inisiasi Menyusu Dini Pada Bayi Baru Lahir. 3(1), 114–122.

Pranajaya, R., & Rudiyanti, N. (2013). 2013 - Pranajaya - Determinan Produksi Asi Busui. IX(2), 227–237.

Putri, S. E., Ramie, A., & Maria, I. (2022). Pengetahuan tentang Pemenuhan Nutrisi pada Masa Nifas Berdasarkan Sosial Budaya Ibu Knowledge of Fulfillment of Nutrition During Postpartum Based on Mother ’ s Social Culture. Journal Of Intan Nursing, 1(1), 15–22. https://jurnalstikesintanmartapura.com/index.php/join/article/view/53

Qiftiyah, M. (2018). Studi Tingkat Kecemasan Ibu Post Partum Terhadap Kelancaran ASI Pada Ibu Nifas Hari Ke-5 (Di BPM Asri Dan Polindes Permata BundaTuban). LPPM AKES Rajekwesi Bojonegoro, 8(2), 39–43.

Radharisnawati, N. K., & Kundre, R. (2017). Hubungan Nutrisi. E-Journal Keperawatan, 5(1).

Rahmatika, V., Ghufron, M., Triastuti, N., & Rochman, S. (2020). Hubungan Pemberian Anestesi Regional Dengan Kelancaran ASI Pada Ibu Post Partum Sectio Caesarea Di Rumah Sakit Muhammadiyah Gresik. MAGNA MEDICA: Berkala Ilmiah Kedokteran Dan Kesehatan, 7(2), 42. https://doi.org/10.26714/magnamed.7.2.2020.42-48

Widiastuti, Y. P., & Jati, R. P. (2020). Kelancaran Produksi Asi Pada Ibu Post Partum Dengan Operasi Sesar. Jurnal Keperawatan Dan Kesehatan Masyarakat Cendekia Utama, 9(3), 282. https://doi.org/10.31596/jcu.v9i3.633

Zulaekah, S., & Kusumawati, Y. (2021). Kecemasan sebagai Penyebab Gangguan Kesehatan Mental pada Kehamilan di Layanan Kesehatan Primer Kota Surakarta. Jurnal Kebidanan Dan Keperawatan Aisyiyah, 17(1), 59–73. https://doi.org/10.31101/jkk.2064

##submission.downloads##

Diterbitkan

2024-06-11

Cara Mengutip

Fath, F. (2024). FAKTOR DETERMINAN PRODUKSI ASI PADA PASIEN SECTIO CAESAREA DENGAN SPINAL ANESTESI DI RSI BANJARNEGARA. Journal of Nursing and Health, 9(1, Maret), 42-50. https://doi.org/10.52488/jnh.v9i1, Maret.352

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama

Obs.: Plugin ini minimal membutuhkan satu plugin statistik/laporan aktif. Jika plugin statistik menghasilkan lebih dari satu metrik, pilihlah metrik utama pada pengaturan halaman admin dan/atau pada halaman pengaturan manajer jurnal.